Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

6 Efek Jelek Jarang Update Artikel Terhadap Trafik Blog

Saya percaya bila anda seorang blogger anda pasti pernah merasa jenuh, suntuk dan malas dengan aktivias blogging, sehingga blognya tidak diurus, jarang di update dan risikonya terbengkalai. terkait update postingan, ada beberapa pemahaman, walaupun perumpamaan update artikel bergotong-royong lebih cocok untuk mengedit atau memodifikasi postingan yang telah ada, tetapi banyak blogger memakai perumpamaan update postingan ini berafiliasi dengan memposting postingan terbaru, jadi jarang update postingan bisa diartiken selaku jarang memposting atau mempublikasikan postingan di blognya.

Kita pahami bareng ada banyak sekali argumentasi kenapa blog jarang di update, mampu sebab sibuk dengan aktifitas offline, atau karena sudah malas, penyebab muncul malas blogging biasanya dikarenakan target yang dibutuhkan dari blognya belum juga tercapai, suntuk bosan dan lain sebagainya, sehingga kesannya blognya dibiarkan terbengkalai.

Saya yakin jika anda seorang blogger anda pasti pernah merasa bosan 6 Dampak Buruk Jarang update artikel terhadap trafik blog
Kasus mirip ini sering terjadi pada beberapa blogger, baik blogger pemula maupun blogger terlatih sekalipun, padahal berdasarkan pengalaman beberapa blogger, menyebutkan bahwa jarang update artikel maka penampilan blog akan kian buruk, dengan kata lain itu artinya anda sedang merintis kegagalan menjadi blogger. bisa jadi iya bila dibiarkan terus menerus.

Dan ini betul-betul seperti apa yang aku alami,  dikala jarang mempublikasikan postingan memang sesuai praduga apa yang diinformasikan oleh para blogger, yang paling terasa yakni penampilan blog menjadi berkuang, rangking halaman menurun kesudahannya perpengaruh pada trafik dan pemasukan google adsense pun turun drastis.

Di buatnya postingan ini cuma ingin memberikan informasi saja terhadap anda yang jarang update postingan, jikalau blognya sudah memiliki performa dan trafik yang anggun serta sudah menciptakan, lebih baik terus konsisten untuk mengelola blognya, jangan sampai dibiarkan berlarut-larut tanpa dipelihara, alasannya adalah kalau dibiarkan betul-betul akan mempunyai efek buruk untuk blognya seperti apa yang saya alami sekarang.

Dаmраk jеlеk jаrаng uрdаtе аrtіkеl blоg

Akhir-tamat ini memang saya merasa betul-betul malas berinteraksi dengan blog, login pun jarang sekali saya kerjakan, entah kenapa penyebabnya, entah terlalu konsentrasi dengan program offline, campur aduk pokoknya, kadang ada rasa malas dan ada rasa enggan, padahal blog tetap menghasilka setiap bulannya, sehabis sekian lama pakum menerbitkan postingan ternyata aku gres mengenali dan merasakan ada efek buruk pada blog yang saya kelola, walaupun dampaknya tidak sekaligus, tetapi cendrung buruk.


Berikut beberapa dampak buruk pada blog yang saya alami ketika jarang menerbitkan postingan.

1. Indеx Gооglе bеrkurаng

Yang pertama yaitu іndеx gооglе makin menyusut, index google umumnya berkaitan dengan kegiatan robot mesin pencari terhadap halaman blog yang kita miliki, makin sering robot mesin pencari singgah diblog maka index googlepun akan makin meningkat, itu artinya blog akan lebih gampang didapatkan di hasil penelusuran, dikala jarang update artikel itu artinya robot mesin penelusuran pun akan jarang mampir ke blog dan ini mungkin yang menimbulkan sedikit-sedikit indek google blog saya menjadi menyusut.

Ketika indek google menyusut biasanya akan besar lengan berkuasa pada menurunnya rangking halaman di hasil pencarian dan itu artinya trafik blog pun lambat tetapi niscaya akan makin menyusut, ini percis mirip apa yang terjadi pada salah satu blog saya alasannya yakni jarang menerbitkan postingan.

Untuk mеlіhаt ѕtаtuѕ іndеx gооglе terhadap blog anda, maka informasinya bisa anda lihat di halaman akun google webmaster untuk blog yang dimaksud, silahkan cek di hidangan google index > ѕtаtuѕ іndеx, mirip gambar di bawah ini:


Ternyata jumlah indek blog saya kurang baik lantaran jumlah yang terindex di bawah jumlah postingan, padahal jumlah postingan yang blog saya miliki merupakan 358 sedangkan yang berhasil terindek cuma 302.

Blog yang wajar dan sering update postingan sebaiknya jumlah index harus lebih besar dari jumlah postingan, kalau anda mendapatkan jumlah index ternyata lebih kecil dari jumlah artikel itu artinya penampilan blog anda menurun.


2. Jumlаh URL Blоg уаng tеrіndеx jugа mеnurun tаjаm.

Jumlah url postingan yang manis sebaiknya saja dengan jumlah postingan yang dimiliki, umumnya bila sering mempublikasikan postingan dan jumlah visitor melimpah, jumlah url yang terindek seimbang jumlah url yang disubmit lewat peta situs, kian jarang menerbitkan postingan maka jumlah url yang terindek pun umumnya cendrung turun.

Saya yakin jika anda seorang blogger anda pasti pernah merasa bosan 6 Dampak Buruk Jarang update artikel terhadap trafik blog


Jika jumlah url yang terindek turun, kemungkinan besar ada banyak sekali url mengalami penurunan ranking di hasil pencarian. seperti terlihat pada gambar di atas, itu status url postingan blog saya, jumlah yang terkirim 350 url lebih sedangkan yang terindex 291, dahulu sekali dikala blogging sedang on fire, seiring dengan membludaknya jumlah pengunjung dan seiring dengan seringnya menerbitkan artikel, jumlah url terindek senantiasa berimbang.


3. Jumlаh Klіk Tеrhаdар іmрrеѕі ԛuеrу реnсаrіаn mеnglаlаmі реnurunаn

Impresi bisa jadi banyak tetapi jumlah klik sedikit artinya ada banyak penurunan ranking yang dialami oleh postingan blog diakibatkan jarangnya update.

Ini seperti yang di alami oleh salah satu blog saya.... lambat namun niscaya jumlah klik mengalami penurunan, artinya aneka macam postingan yang mengalami penurunan rangkin. seperti terlihat di gambar di bawah ini:

Saya yakin jika anda seorang blogger anda pasti pernah merasa bosan 6 Dampak Buruk Jarang update artikel terhadap trafik blog




Dari grafik di atas sudah sungguh kelihatan, terjadi penurunan klik pada blog aku, alasannya adalah memang saya beberapa bulan ini jarang sekali mempublikasikan artikel, menengok blog pun kadang malasnya minta ampun.

4. Pеnurunаn Pеnghаѕіlаn Gооglе Adѕnеѕе

Ya ini sangat terperinci sekali dampaknya, karena kalau trafik menurun maka penghasilan google adsense pun kian kecil, alasannya memang penghasilan google adsense akan sangat tergantung sekali pada  trafik blog dan nilai CPC, jikalau trafik sedikit maka jumlah klik pun menurun dan penghasilanpun sedikit.

5. Pеlаn Tарі Pаѕtі trаfіk mеnurun

Saya yakin jika anda seorang blogger anda pasti pernah merasa bosan 6 Dampak Buruk Jarang update artikel terhadap trafik blog
Saya bisanya selalu melihat trafik di halaman akun google analitic dan juga di histats, walaupun ada sedikit perbedaan jumlah, sehabis lama tidak menerbitkan postingan sehabis diperhatikan grafik trafik pun cendrung menurun, itu artinya sewaktu kita jarang mempublikasikan artikel sungguh-sungguh bisa mensugesti trafik meskipun, tampaknya tidak terlampau drastris tetapi cendrung menurun.

6. Sulіt Mеmbuаt аrtіkеl

Yang terakhir sehabis lama pakum di dunia blogging dan jarang sekali menerbitkan artikel, beberapa ketika saat memulai lagi ingin membuat postingan otak tidak singkron artinya sulit sekali merangkai kata, jadi memang benar menciptakan artikel itu sungguh tergantung sekali dengan kebiasaan, makin sering dan bertambah banyak membaca banyak sekali pola, maka biasanya menulis artikel pun akan kian terampil.


Itulah beberapa efek karena jarang menerbitkan artikel alias jarang update postingan, memang jikalau waktunya sebentar tidak terasa tetapi dikala tidak menerbitkan postingan dalam waktu yang usang dan jarang sekali berinteraksi dengan halaman blog, lambat tetapi niscaya trafik pun cendrung menurun.

Baca juga: ѕuрауа blоg bаru сераt tеrіndеx оlеh gооglе dаn mеѕіn реnсаrі lаіnnуа